Buku Saku Bnpb Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Peristiwa 2018
Berikut ini yaitu berkas Buku Saku BNPB Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana 2018 dan isu lainnya terkait dengan Penanggulangan Bencana Alam di Indonesia dari BNPB. Download file PDF.
Buku Saku BNPB Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana 2018 |
Buku Saku BNPB Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana 2018
Berikut ini kutipan teks/keterangan dari isi berkas Buku Saku BNPB Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana 2018:
Indonesia merupakan wilayah yang rawan bencana. Hal tersebut dilatarbelakangi suatu realitas bahwa Indonesia dikelilingi tiga lempeng tektonik aktif, deretan gunungapi aktif bab dari ring of fire dan letak geografis yang dilewati garis khatulistiwa.
Di samping itu kondisi hidrologi juga sangat besar lengan berkuasa terhadap fenomena alam yang sanggup berujung tragedi ibarat angin puting beliung, banjir, banjir bandang dan longsor. Menghadapi tragedi dibutuhkan sikap, pemikiran dan sikap tangguh sehingga dibutuhkan sebuah proses internalisasi antara pengetahuan dan pengalaman sehingga dibutuhkan timbul kesadaran tidak hanya pada sikap tetapi juga pemikiran dan perilaku. Kesiapsiagaan menjadi elemen penting sebagai bentuk tangguh menghadapi potensi bencana.
Indonesia merupakan wilayah yang rawan bencana. Hal tersebut dilatarbelakangi suatu realitas bahwa Indonesia dikelilingi tiga lempeng tektonik aktif, deretan gunungapi aktif bab dari ring of fire dan letak geografis yang dilewati garis khatulistiwa.
Di samping itu kondisi hidrologi juga sangat besar lengan berkuasa terhadap fenomena alam yang sanggup berujung tragedi ibarat angin puting beliung, banjir, banjir bandang dan longsor. Menghadapi tragedi dibutuhkan sikap, pemikiran dan sikap tangguh sehingga dibutuhkan sebuah proses internalisasi antara pengetahuan dan pengalaman sehingga dibutuhkan timbul kesadaran tidak hanya pada sikap tetapi juga pemikiran dan perilaku. Kesiapsiagaan menjadi elemen penting sebagai bentuk tangguh menghadapi potensi bencana.
Dalam kerangka membangun kesiapsiagaan, pengetahuan menjadi materi dalam mengetahui dan memahami konteks penanggulangan bencana. Salah satunya dengan pengetahuan mengenai langkah-langkah yang dilakukan individu dalam menyikapi situasi yang sanggup mengarah terjadinya bencana.
Hal ini mendorong Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk menyusun sebuah buku saku yang khusus membahas langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk menyikapi potensi atau tragedi yang terjadi.
Melalui buku saku ini, dibutuhkan para pembaca memperoleh pengetahuan untuk kesiapsiagaan. Buku saku ini tidak menjamin keselamatan Anda namun menawarkan pemikiran secara umum untuk kesiapsiagaan.Latihan merupakan upaya faktual untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana.INGAT JANGAN PANIK, jikalau tragedi terjadi di sekitar Anda!
Ancaman Bencana di Indonesia
Hal ini mendorong Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk menyusun sebuah buku saku yang khusus membahas langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk menyikapi potensi atau tragedi yang terjadi.
Melalui buku saku ini, dibutuhkan para pembaca memperoleh pengetahuan untuk kesiapsiagaan. Buku saku ini tidak menjamin keselamatan Anda namun menawarkan pemikiran secara umum untuk kesiapsiagaan.Latihan merupakan upaya faktual untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana.INGAT JANGAN PANIK, jikalau tragedi terjadi di sekitar Anda!
Ancaman Bencana di Indonesia
Karakteristik dan Ancaman Bencana Geologi dan Hidrometeorologi Indonesia
Geologi
Kenali wilayah Indonesia yang terletak di antara 3 lempeng tektonik (Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik, Lempeng Hindia - Australia). Kondisi ini menyebabkan Indonesia rentan terhadap gempa bumi, tsunami, letusan gunung api, dan jenis-jenis tragedi geologi lain.
Ancaman ancaman gempa bumi tersebar di hampir seluruh wilayah Kepulauan Indonesia, baik dalam skala kecil hingga skala besar yang merusak.
Hanya di Pulau Kalimantan bab barat, tengah dan selatan sumber gempa bumi tidak ditemukan, walaupun masih ada guncangan yang berasal dari sumber gempa bumi yang berada di wilayah Laut Jawa dan Selat Makassar.
Wilayah yang rawan tragedi gempa bumi di Indonesia tersebar mulai dari Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Jawa Barat, Daerah spesial Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Pulau Sulawesi, Kepulauan Maluku, Maluku Utara dan wilayah Papua.
Hidrometeorologi
Indonesia juga terletak di garis khatulistiwa sehingga daerahnya beriklim tropis. Akibat posisi geografis ini, Indonesia hanya mempunyai dua musim, yaitu animo penghujan dan animo kemarau. Pada ketika animo penghujan apabila curah hujan tinggi, kondisi ini memicu terjadinya puting beliung, banjir dan tanah longsor. Sedangkan pada animo kemarau, dan curah hujan rendah terjadi tragedi kekeringan, kebakaran hutan dan lahan. Sementara pada animo peralihan, fenomena alam puting beliung menjadi ancaman bencana.
Ancaman ancaman gempa bumi tersebar di hampir seluruh wilayah Kepulauan Indonesia, baik dalam skala kecil hingga skala besar yang merusak.
Hanya di Pulau Kalimantan bab barat, tengah dan selatan sumber gempa bumi tidak ditemukan, walaupun masih ada guncangan yang berasal dari sumber gempa bumi yang berada di wilayah Laut Jawa dan Selat Makassar.
Wilayah yang rawan tragedi gempa bumi di Indonesia tersebar mulai dari Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Jawa Barat, Daerah spesial Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Pulau Sulawesi, Kepulauan Maluku, Maluku Utara dan wilayah Papua.
Hidrometeorologi
Indonesia juga terletak di garis khatulistiwa sehingga daerahnya beriklim tropis. Akibat posisi geografis ini, Indonesia hanya mempunyai dua musim, yaitu animo penghujan dan animo kemarau. Pada ketika animo penghujan apabila curah hujan tinggi, kondisi ini memicu terjadinya puting beliung, banjir dan tanah longsor. Sedangkan pada animo kemarau, dan curah hujan rendah terjadi tragedi kekeringan, kebakaran hutan dan lahan. Sementara pada animo peralihan, fenomena alam puting beliung menjadi ancaman bencana.
Kenali beberapa wilayah Indonesia dengan curah hujan tinggi. Di Indonesia terdapat 3 referensi curah hujan, yaitu referensi hujan monsun, ekuatorial dan lokal dengan periode hujan yang berbeda-beda.
Perhatikan pergeseran awal animo penghujan dari Barat ke Timur, alasannya yaitu tragedi hidrometeorologi terjadi pada ketika itu.
Penanggulangan Bencana di Indonesia
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana menyebutkan pemerintah sentra dan pemerintah kawasan menjadi penanggung jawab penyelenggaraan penanggulangan bencana.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menjadi penanggung jawab penyelenggaraan penanggulangan tragedi di tingkat nasional dengan didukung kementerian/Lembaga terkait, ibarat seolah-olah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Kesehatan, Kementerian Sosial, Kementerian Dalam Negeri, TNI, Polri, Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), dan kementerian/lembaga terkait lain.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) provinsi, kabupaten dan kota merupakan penanggung jawab penyelenggaraan penanggulangan tragedi di tingkat kawasan dengan didukung Organisasi Perangkat Daerah (OPd) terkait.
Dalam masa tanggap darurat, pemerintah kawasan dan pemerintah sentra akan membentuk Pos Komando (Posko) Tanggap Darurat, yang bertugas untuk melaksanakan upaya penanganan darurat (Peraturan Kepala BNPB Nomor 3 Tahun 2016).
Daftar Isi Buku Saku BNPB Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana 2018:
I. Ancaman Bencana di Indonesia
A. Karakteristik dan Ancaman Bencana Geologi dan Hidrometeorologi Indonesia
B. Penanggulangan Bencana Indonesia
II. Kesiapsiagaan
A. Kesiapsiagaan
B. Rencana Kesiapsiagaan
III. Siaga Bencana
A. Gempa Bumi
B. Tsunami
C. Erupsi Gunungapi
D. Banjir
E. Tanah Longsor
F. Puting Beliung
G. Kekeringan
H. Kebakaran Hutan dan Lahan
Kontak Darurat
Lampiran
Daftar Pustaka
A. Gempa Bumi
B. Tsunami
C. Erupsi Gunungapi
D. Banjir
E. Tanah Longsor
F. Puting Beliung
G. Kekeringan
H. Kebakaran Hutan dan Lahan
Kontak Darurat
Lampiran
Daftar Pustaka
Download Buku Saku BNPB Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana 2018
Selengkapnya mengenai susunan dan isi berkas Buku Saku BNPB Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana 2018 ini silahkan lihat dan unduh pada link di bawah ini, kami sertakan juga berkas-berkas terkait dengan isu Penanggulangan Bencana Alam di Indonesia dari BNPB :Buku Saku BNPB Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana 2018
Download File:
Buku Saku Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana 2018 BNPB.pdf
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 wacana Penanggulangan Bencana.pdf
PERKA BNPB nomor 03 Tahun 2016 Tentang Sistem Komando Penanganan Darurat Bencana.pdf
Peraturan Kepala BNPB Nomor 17 tahun 2011 wacana Pedoman Relawan Penanggulangan Bencana.pdf
Peraturan Kepala BNPB Nomor 7 Tahun 2015 wacana Rambu dan Papan Informasi Bencana.pdf
Buku Pedoman Latihan Kesiapsiagaan Bencana Nasional BNPB 2017.pdf
Sumber: https://bnpb.go.id/
Demikian yang sanggup kami sampaikan mengenai keterangan berkas dan share file Buku Saku BNPB Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana 2018. Semoga sanggup bermanfaat.
Demikian yang sanggup kami sampaikan mengenai keterangan berkas dan share file Buku Saku BNPB Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana 2018. Semoga sanggup bermanfaat.
Belum ada Komentar untuk "Buku Saku Bnpb Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Peristiwa 2018"
Posting Komentar